JAKARTA, Lingkar.news – Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai NasDem, Saan Mustopa, buka suara terkait tidak hadirnya Surya Paloh dalam pertemuan para ketua partai politik di rumah Presiden Prabowo Subianto di Kertanegara, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 28 Desember 2024.
Saan mengungkapkan bahwa Surya Paloh berhalangan menghadiri undangan Prabowo karena sedang berada di luar negeri sejak beberapa waktu lalu. Ia menyebut, kehadiran Surya Paloh di Kertanegara diwakili Ketua Fraksi Partai NasDem DPR RI Viktor Laiskodat.
Ia juga menepis isu keretakan hubungan Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem dan Prabowo. Menurutnya, hubungan keduanya saat ini tetap hangat.
“Tidak ada masalah, bahkan (berhubungan) semakin hangat,” kata Saan di Kompleks Parlemen, Jakarta, pada Minggu, 29 Desember 2024.
Menurut Saan, Partai NasDem tetap berkomitmen untuk menjadi bagian dari pemerintahan Prabowo, serta terus mendukung berbagai kebijakan yang akan dijalankan.
Namun, sejauh ini Saan mengaku belum mendapatkan informasi terkait topik yang dibicarakan dalam pertemuan para ketua umum partai politik koalisi pemerintahan tersebut. Pasalnya, dirinya saat ini sedang menjalani masa reses DPR RI dengan berkunjung ke daerah pemilihan.
“Itu ‘kan reguler, Pak Prabowo memang Presiden, memang berkeinginan untuk melakukan pertemuan antarketum partai secara reguler,” ujarnya.
Menurutnya, pertemuan itu biasanya membicarakan berbagai persoalan dan kebijakan yang akan diambil, salah satunya terkait Natal dan tahun baru. Beberapa waktu lalu pun, kata Saan pertemuan antara para ketua umum partai politik telah dilakukan di Istana Negara.
“Jadi, untuk komunikasi dan sebagainya, saling memperkuatlah. ‘Kan semua partai berkomitmen untuk memperkuat dan memberikan dukungannya kepada pemerintahan Pak Prabowo. Nah makanya penting pertemuan secara reguler,” kata Wakil Ketua DPR RI itu.
Sebelumnya, Presiden RI Prabowo Subianto yang juga Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra mengumpulkan para ketua umum partai pendukung pemerintah di kediaman pribadinya di Jalan Kertanegara Nomor 4, Jakarta, pada Sabtu, 28 Desember 2024.
Pertemuan tersebut berlangsung secara tertutup selama sekitar dua jam. Namun, jajaran ketua umum partai pendukung itu enggan buka suara terkait isi pertemuan, bahkan langsung meninggalkan rumah Prabowo setelah acara berakhir.
Jajaran ketua umum partai yang datang pada pertemuan itu antara lain Ketum Partai Golkar Bahlil Lahadalia, Ketum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan, Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Ketum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar, dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu.
Adapula Ketua Fraksi Partai NasDem DPR RI Viktor Laiskodat, Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, dan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani. (Lingkar Network | Anta – Lingkar.news)