JAKARTA, Lingkar.news – Sejumlah program Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung-Rano Karno tak luput sorotan publik pada 100 hari pemerintahan.
Sejak dilantik 20 Februari 2025, kepemimpian Pramono-Rano genap 100 hari pada 29 Mei 2025. Pasangan ini menelurkan 40 program prioritas yang semula ditargetkan pada 100 hari kerja.
Dalam keterangan media, Kamis, 29 Mei 2025, Staf Khusus Gubernur DKI Jakarta Bidang Komunikasi Publik, Chico Hakim, menuturkan ada satu program unggulan yang rupanya tak bisa diwujudkan dalam 100 hari, yaitu Jakarta Funding.
“Mayoritas program unggulan 100 hari sudah terlaksana tiga bulan terakhir ini. Seperti pemutakhiran dana KJP, pencanangan kawasan orientasi transit (TOD) seperti Blok M Hub, gratis layanan transportasi umum untuk 15 golongan,” jelas Chico.
Kemudian, pembukaan taman operasional 24 jam hingga perluasan rute Transjabodetabek.
“Semua sesuai target. Sekarang, di sisa 100 hari, yang dilakukan Mas Pram lebih banyak keluar. Kemudian launch program-program yang masih belum ter-launch,” tambahnya.
Sebelumnya, pada Rabu, 28 Mei 2025petang, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar acara “Jakarta Kini Lebih Dekat” di Terowongan Kendal, Jakarta Pusat.
Kegiatan itu juga termasuk bagian dari 100 hari kerja Pramono-Rano. Program ini sebagai ajang perkenalan inovasi terbaru Pemprov DKI Jakarta plus hiburan untuk masyarakat.
Sejumlah terobosan yang dikenalkan di event itu, antara lain fitur layanan baru di aplikasi JAKI, tambahan 100 titik CCTV baru, dan peluncuran logo baru Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Kominfotik) DKI Jakarta, sebagai wajah baru komunikasi publik Jakarta.
Jurnalis: Ceppy Febrinika Bachtiar
Editor: Ulfa Puspa
