Lingkar.news – Tahu merupakan salah satu bahan makanan yang terbuat dari olahan kedelai yang umum digunakan pada masakan di Indonesia. Tahu memiliki cita rasa unik dan mudah diolah menjadi lauk, makanan pendamping hingga makanan ringan.
Namun menyimpan tahu mentah bisa menjadi tantangan tersendiri karena jika terlalu lama disimpan bisa menimbulkan rasa asam dan cepat busuk. Nah, untuk menjaga kesegaran tahu agar tetap lezat saat diolah maka harus disimpan dengan benar. Berikut ini beberapa tips menyimpan tahu tetap awet dan segar yang bisa kamu praktikkan di rumah.
1. Simpan dalam Air
Pastikan kamu membeli tahu yang masih segar ketika membelinya. Simpan tahu pada wadah dan tambahkan air hingga tahu terendam air sepenuhnya, lalu simpan di kulkas. Ini adalah cara paling umum menyimpan tahu, tapi kamu juga harus tahu mengganti airnya setiap hari dengan begitu tahu mentah bisa tetap segar dan tidak cepat basi.
2. Menyimpan tahu beku
Tahu juga bisa dibekukan agar lebih tahan lama. Potong tahu menjadi bagian kecil sesuai kebutuhan, lalu simpan dalam kantong plastik atau wadah kedap udara untuk mencegah kontaminasi bakteri maupun bau dari makanan lainnya. Simpan di freezer bukan kulkas.
Tahu beku akan berubah tekstur menjadi lebih kenyal setelah dicairkan, yang bisa memberikan rasa yang berbeda. Cara ini membuat tahu bisa bertahan hingga beberapa bulan.
3. Dimasak dulu
Selain bisa disimpan dalam kondisi mentah, tahu juga bisa dimasak terlebih dulu sebelum disimpan. Caranya, didihkan air terlebih dulu lalu masukkan tahu selama beberapa menit. Setelah itu tiriskan dan taruh di wadah bersih. Setelah dingin simpan di kulkas.
4. Menggunakan Bahan Pengawet Alami
Kamu bisa menyimpan tahu lebih lama dengan menambahkan bahan pengawet alami. Caranya, rendam tahu yang sudah direbus dalam larutan garam selama beberapa menit. Selanjutnya ganti airnya dengan air bersih. Cara ini bisa membantu mencegah pertumbuhan bakteri dalam waktu yang lebih lama.
Setiap makanan memiliki masa kedaluwarsa masing-masing meskipun sudah disimpan dengan benar. Oleh karena itu kamu tetap harus mengecek secara berkala tahu yang disimpan di kulkas. Jika tahu sudah berbau asam atau berubah warn aitu tandanya tahu sudah rusak dan sebaiknya dibuang.
Agar kamu tidak repot mengingat sudah berapa lama tahu disimpan, tempelkan tanggal mulai penyimpanan agar bahan yang sudah disimpan tidak terbuang sia-sia. (Lingkar Network | Lingkar.news)
