• Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
Minggu, Juni 1, 2025
Lingkar.news
No Result
View All Result
  • Home
  • KORAN LINGKAR
  • LINGKARTV
  • Regional
    • Jateng
    • Jatim
    • Jabar
    • Jogja
    • Papua
    • Banten
  • Politik
  • Artikel
  • Resep
  • Tentang Kami
Lingkar.news
  • Home
  • KORAN LINGKAR
  • LINGKARTV
  • Regional
    • Jateng
    • Jatim
    • Jabar
    • Jogja
    • Papua
    • Banten
  • Politik
  • Artikel
  • Resep
  • Tentang Kami
No Result
View All Result
Lingkar.news
Home News

Yahya Staquf Tak Ingin NU Jadi Mesin Parpol

Nailin RA by Nailin RA
14-Mei-2022 11:09
in News, Highlight, Politik
Yahya Staquf Tak Ingin NU Jadi Mesin Parpol

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf (Istimewa/Lingkar.news)

814
VIEWS
WhatsappFacebookTwitter

JAKARTA, Lingkar.news – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya tidak ingin Nahdlatul Ulama (NU) menjadi alat partai politik apa pun, termasuk Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Meski dirinya tak menampik jika PBNU memiliki kedekatan dengan PKB, namun hal itu tak serta merta menjadikan NU sebagai alat pemenangan salah satu partai saja.

Dalam program Newsroom CNN Indonesia TV, orang nomor satu di PBNU ini mengatakan, pihaknya tak ingin NU dikooptasi PKB. Kooptasi adalah salah satu bentuk interaksi sosial yang mengarah pada kerja sama (asosiatif). 

BERITATERKAIT

Pilpres 2024, Survei: Warga Jakarta Pilih Prabowo Ketimbang Anies

Pilpres 2024, Survei: Warga Jakarta Pilih Prabowo Ketimbang Anies

13 Oktober 2022
Cak Imin Dijadwalkan Bertemu SBY di Cikeas Bogor Malam Ini

Cak Imin Dijadwalkan Bertemu SBY di Cikeas Bogor Malam Ini

3 Mei 2023

“Karena dulu PKB diinisiasi dan dideklarasikan oleh pengurus-pengurus PBNU, itu satu hal. Tapi sekali lagi, tidak boleh lalu NU ini jadi alat dari PKB atau dikooptasi dengan PKB,” kata Gus Yahya, Rabu (29/12).

Jokowi Dinilai Tunjukan Gelagat Tidak Dukung Puan dalam Pemilu 2024

Meski begitu, ia tak menutup kesempatan bagi pengurus PKB yang hendak bergabung dengan PBNU. Namun, sebagai pemersatu bangsa, ia juga membuka ruang bagi pengurus partai lain.

“Tidak boleh satu warna. Semunya harus bisa mendapatkan kesempatan sehingga NU bisa jadi semacam warna clearing house untuk menyepakati hal yang berbeda kepentingan,” tegasnya.

Sebelumnya, seperti dilansir dari CNN Indonesia, Gus Yahya menyatakan tidak ingin PBNU jadi peserta dalam kontestasi politik.

“Saya bilang sejak awal, saya tidak mau menjadi calon presiden atau calon wakil presiden. Saya tidak mau ada calon presiden dan calon wakil presiden dari PBNU. Supaya apa? Supaya PBNU tetap dalam posisi menjadi penyanggah di 2024,” jelasnya.

Membaca Peluang Puan Maharani dalam Pilpres 2024

Keinginan Gus Yahya sejalan dengan harapan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Sekjen PPP Arwani Thomafi mengatakan, salah satu tantangan Yahya Staquf dan Rais Aam Miftachul Akhyar adalah kemandirian dalam bidang politik dengan menjaga NU agar tidak didominasi satu parpol tertentu.

“NU ini di atas partai-partai, di atas kekuatan politik itu. Jangan ada kesan bahwa NU itu menjadi sub-nya, sub dari partai-partai politik yang ada,” kata Arwani dilansir dari CNN Indonesia, Jumat (24/12).

Arwani juga berharap Gus Yahya dapat belajar dari Abdurrahman Wahid atau Gus Dur dalam mengembangkan NU ke depan. Sehingga tak ada upaya-upaya yang berkebalikan dari ajaran-ajaran tokoh para ulama, termasuk Gus Dur itu sendiri. (Lingkar Network | Lingkar.news)

Tags: Gus YahyaPBNUPemilu 2024PKBPPPYahya Cholil Staquf
SendShareTweet

Berita Terkait

Prabowo Akui Israel Jika Palestina Merdeka, Ini Kata Muhammadiyah
Politik

Prabowo Akui Israel Jika Palestina Merdeka, Ini Kata Muhammadiyah

by Ulfa Puspa
30 Mei 2025

JAKARTA, Lingkar.news - Ketua Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah Anwar Abbas mengomentari sikap pemerintah Indonesia yang tidak mau membuka hubungan diplomatik...

Read moreDetails
50 Kepala Daerah Hasil Pilkada 2024 Bakal Jalani Retret di IPDN

50 Kepala Daerah Hasil Pilkada 2024 Bakal Jalani Retret di IPDN

30 Mei 2025
dr. Atik Kusdarwati Sudewo Terpilih Aklamasi Pimpin PMI Pati

dr. Atik Kusdarwati Sudewo Terpilih Aklamasi Pimpin PMI Pati

29 Mei 2025
Indonesia-Prancis Teken 21 Kerja Sama Strategis Lintas Sektor

Indonesia-Prancis Teken 21 Kerja Sama Strategis Lintas Sektor

28 Mei 2025
DKK Kudus Komitmen Wujudkan Lingkungan Inklusif dan Ramah Lansia

DKK Kudus Komitmen Wujudkan Lingkungan Inklusif dan Ramah Lansia

28 Mei 2025

EPAPER KORAN LINGKAR

Featured Post

Subsidi Upah Rp 150 Ribu Bagi Pekerja Bakal Cair Bulan Ini
Nasional

Subsidi Upah Rp 150 Ribu Bagi Pekerja Bakal Cair Bulan Ini

by Utia Lilafidah
1 Juni 2025

JAKARTA, Lingkar.news - Program tunai Bantuan Subsidi Upah (BSU) yang diberikan kepada para pekerja akan dicairkan bulan...

Covid-19 Meningkat di Asia, Kemenkes Imbau Warga Waspada

Covid-19 Meningkat di Asia, Kemenkes Imbau Warga Waspada

31 Mei 2025
Sekolah Gratis SD-SMP, DPR Usul Reformasi Alokasi Dana Pendidikan

Sekolah Gratis SD-SMP, DPR Usul Reformasi Alokasi Dana Pendidikan

31 Mei 2025
Penulisan Ulang Sejarah  RI Tuai Kritik, Keluarga Pahlawan Tak Pernah Dilibatkan

Penulisan Ulang Sejarah  RI Tuai Kritik, Keluarga Pahlawan Tak Pernah Dilibatkan

31 Mei 2025
Kemendagri Minta Pemda Tindak Tegas Ormas Bermasalah

Kemendagri Minta Pemda Tindak Tegas Ormas Bermasalah

31 Mei 2025

Trending Post

  • Resep Garang Asem Ayam Tanpa Daun dan Belimbing Wuluh

    Resep Garang Asem Ayam Tanpa Daun dan Belimbing Wuluh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cara Nonton Video Viral Lewat Yandex Browser Jepang atau Yandex Ru

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Resep ayam kecap pedas manis sederhana ala rumahan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cara Buat Roti Pisang Kukus Terenak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 10 Resep masakan sehari-hari agar tidak bosan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Post Terbaru

Sekolah Swasta di Kudus Mulai Resah soal SD-SMP Wajib Gratis
Jateng

Sekolah Swasta di Kudus Mulai Resah soal SD-SMP Wajib Gratis

by Rosyid
1 Juni 2025

KUDUS, Lingkar.news – Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mewajibkan pendidikan dasar di SD dan SMP negeri maupun swasta digratiskan, membuat...

Gubernur Ahmad Luthfi Gratiskan Sekolah Swasta di Jateng

Gubernur Ahmad Luthfi Gratiskan Sekolah Swasta di Jateng

30 Mei 2025
Pemerintah Diminta Bantu Percepatan Pemulihan Sektor Wastra Indonesia

Pemerintah Diminta Bantu Percepatan Pemulihan Sektor Wastra Indonesia

30 Mei 2025
Prabowo Akui Israel Jika Palestina Merdeka, Ini Kata Muhammadiyah

Prabowo Akui Israel Jika Palestina Merdeka, Ini Kata Muhammadiyah

30 Mei 2025
Facebook Instagram Youtube RSS
Lingkar.news

Lingkar News adalah web resmi dari Lingkar Media Group Network Meliputi Lingkar TV Lingkar Jateng, Lingkar Jatim, Lingkar Jogja dan Lingkar Jabar

Media Network Kami :

  • Jateng
  • Jabar
  • Jatim
  • Jogja
  • Papua
  • Banten
  • Tentang Kami
  • Info Iklan
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak Developer

© 2022 Lingkar News Mendalam dan Terpercaya

No Result
View All Result
  • Home
  • KORAN LINGKAR
  • LINGKARTV
  • Regional
    • Jateng
    • Jatim
    • Jabar
    • Jogja
    • Papua
    • Banten
  • Politik
  • Artikel
  • Resep
  • Tentang Kami

© 2022 Lingkar News Mendalam dan Terpercaya