Peserta Pilgub Jakarta Adu Janji Solusi Masalah Eks Warga Kampung Bayam

Peserta Pilgub Jakarta Adu Janji Solusi Masalah Eks Warga Kampung Bayam

POTRET: Suasana di hunian sementara eks warga Kampung Bayam di Jalan Tongkol, Pandemangan, Jakarta Utara, Kamis, 30 Mei 2024. (Antara/Lingkar.news)

JAKARTA, Lingkar.news Permasalahan ek swarga Kampung Bayam menjadi isu yang mendapat sorotan peserta Pilgub Jakarta 2024, termasuk Pramono Anung dan Rano Karno.

Menurut Juru Bicara (Jubir) Tim Pemenangan Cagub-Cawagub Jakarta Pramono Anung dan Rano Karno, Chico Hakim, pasangan Pramono-Rano Karno siap berkomunikasi dengan eks warga Kampung Bayam yang terkena dampak dari pembangunan Hunian Pekerja Pendukung Operasional (HPPO) Jakarta International Stadium (JIS).

“Kita coba akan komunikasi dengan teman-teman di Kampung Bayam,” kata Chico Hakim di Warung Garasi Si Doel, Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat, 6 September 2024.

Chico mengatakan pihaknya akan bertemu dengan salah satu perwakilan dari warga Kampung Bayam, yakni pria bernama Furqon.

Pramono-Rano Jadi Pendaftar Pertama Pilgub Jakarta 2024

Dipastikan eks warga Kampung Bayam akan tetap bisa tinggal di kawasan tersebut untuk memastikan kenyamanan dan kebutuhan mereka terpenuhi.

“Kita akan bicara bagaimana supaya mereka bisa tetap tinggal di kawasan yang dekat dengan kegiatan ekonomi mereka, kegiatan anak-anaknya sekolah,” ujarnya.

Dia menilai masalah antara PT Jakarta Propertindo (Jakpro) dan eks warga Kampung Bayam tidak bisa diselesaikan hanya dengan membalikkan telapak tangan. Butuh waktu bertahap untuk mendapatkan solusi terbaik agar kedua belah pihak mencapai kata mufakat.

Dia mengetahui bahwa permasalahan-permasalahan Kampung Bayam karena pembangunan JIS. Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sudah berbicara dengan mereka dan memberikan solusi.

“Tapi solusi itu terhenti karena Pj Gubernur tidak melanjutkan apa yang sudah menjadi perencanaan,” sambungnya.

Rencana Ridwan Kamil Hadirkan Mobil Curhat di Jakarta Disorot Psikolog

Sebelumnya, PT Jakarta Propertindo (Perseroda) telah mengganti untung lokasi pembongkaran hunian warga Kampung Bayam, Jakarta Utara, dengan mengedepankan asas kemanusiaan serta mendorong partisipasi masyarakat.

Perusahaan tersebut mengucurkan dana sebesar Rp13,9 miliar untuk diberikan kepada 642 kepala keluarga (KK) warga Kampung Bayam sebagai bentuk realisasi program rencana aksi pemukiman (Resettlement Action Plan/RAP).

Pada akhir November 2023, terdapat 19 KK eks warga Kampung Bayam menempati HPPO secara paksa dan melanggar ketentuan yang berlaku. Hal itu dilaporkan Jakpro kepada aparat Kepolisian.

Selain Pramono-Rano Karno, bakal calon gubernur DKI Jakarta Ridwan Kamil juga menjanjikan untuk warga eks Kampung Bayam yang terdampak proyek JIS bisa memiliki rumah.

“Yang penting rakyat Jakarta punya rumah, tempat berteduh,” kata Ridwan di UPK PBB Setu Babakan Jakarta Selatan, Rabu, 4 September 2024.

Ridwan Kamil mengatakan, pernah melakukan hal yang sama saat menjadi Wali Kota Bandung sehingga diharapkan ada solusi terkait polemik tersebut. (Lingkar Network | Anta – Lingkar.news)

Exit mobile version