JAKARTA, Lingkar.news – Bakal calon Gubernur Jakarta, Ridwan Kamil, berkelakar ingin menghadirkan ‘mobil curhat’ jika terpilih pada Pilkada 2024.
Ide mantan Gubernur Jawa Barat itu pun mendapatkan tanggapan dari psikolog dari Pengurus Pusat Himpunan Psikologi Indonesia (PP HIMPSI) Samanta Elsener, M. Psi.
Samanta yang juga berprofesi sebagai penulis itu menilai, program yang dibutuhkan masyarakat tak hanya sekedar curhat atau talk therapy ke psikolog semata.
Melainkan program yang berkelanjutan untuk masyarakat. Misalnya akses BPJS gratis ke psikolog di rumah sakit maupun puskesmas.
“Program olahraga dan memperbanyak fasilitas terbuka hijau agar masyarakat lebih memiliki pilihan untuk menghabiskan waktu di alam terbuka yang sehat kualitas udaranya juga serta fasilitas & lapangan olahraga yang tersebar di taman-taman Jakarta,” kata Samanta, Rabu, 4 September 2024.
Dalam banyak penelitian, lanjut Samanta, sudah terbukti pula makin sering orang bergerak maka makin sehat jiwa dan raganya. Dia menilai program-program seperti ini lebih bermanfaat untuk menurunkan tingkat stres masyarakat.
Apabila ingin menghadirkan “Mobil Curhat” di Jakarta, Samanta mengatakan, psikolog dalam melakukan praktik juga memiliki standar ruangan dan etika memberikan pelayanan kepada kliennya yang dapat membuat klien merasa nyaman dan santai (relax) selama konsultasi.
“Kalau dengan konsep ‘Mobil Curhat’ apakah Pak Ridwan dapat memastikan mobilnya nyaman dengan standar luas dan dekorasi ruangan yang sesuai standar ruang konsultasi?” kata Samanta.
Samanta juga berpendapat, akan lebih baik jika diperbanyak psikolog yang berpraktik di puskesmas, rumah sakit dan sekolah. Bila perlu hingga level kelurahan agar warga lebih memiliki kesempatan konsultasi ke psikolog dengan gratis yang dijangkau oleh BPJS.
Kendati demikian, dirinya mengapresiasi Ridwan Kamil yang memberi perhatian terkait kesehatan mental di Jakarta.
Demikian juga Psikolog Klinis Kasandra Putranto yang menyampaikan hal senada. Sebagai jebolan Abang None Jakarta tahun 1989, Kasandra mengatakan dirinya juga ingin memperjuangkan agar permasalahan kesehatan mental di Jakarta dapat teratasi.
“Kami juga mau mendukung ini. Tapi jangan hanya menjadi janji politik semata. Harus benar-benar untuk masyarakat Kota Jakarta yang kami harap bisa menjadi lebih baik,” kata Kasandra.
Namun, Kasandra menyoroti tentang efektivitas waktu konseling di mobil tersebut. Menurut Kasandra, akan lebih baik jika membuat aplikasi online gratis untuk masyarakat melakukan konseling sehingga masyarakat dapat curhat dimanapun dan kapanpun mereka inginkan.
Sebelumnya Bacagub Jakarta 2024 Ridwan Kamil menyampaikan ingin mengadakan mobil curhat sebagai solusi untuk mengurangi stress warga Jakarta saat bertemu dengan Tim Kampanye Nasional Pemilih Muda (TKN-Fanta), Menteng, Jakarta Pusat, Senin, 2 September 2024.
“Saya tahu kota bikin stres maka kita menginginkan juga ada solusi. Salah satunya ada aplikasi curhat nanti disiapkan. Sudah saya praktikkan itu efektif sekali. Jadi, ada aplikasi curhat, biar tidak hanya di Instagram,” kata Ridwan Kamil.
Dia juga menegaskan jika terpilih sebagai Gubernur Jakarta dirinya siap hadir dalam permasalahan psikologi. Selain aplikasi, Ridwan juga berencana membuat mobil curhat yang keliling di Jakarta.
“Intinya sederhana, negara mau hadir atau tidak ketika warganya mengalami kesulitan mengutarakan permasalahan kesehatan mental. Jawabannya sederhana. Negara akan hadir. Bentuknya seperti apa macem-macem, ada aplikasi ‘online’, curhatnya cukup rebahan,” pungkasnya. (Lingkar Network | Anta – Lingkar.news)