PATI, Lingkar.news – Gelaran gebyar nelayan dalam rangka sedekah laut di Desa Bajomulyo, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati berlangsung meriah. Warga tumplek blek, guyup rukun menikmati hiburan yang menyajikan musik-musik dangdut hasil request penonton.
Pelabuhan Syahbandar Bajomulyo digoyang New Pallapa. Ratusan warga tampak memadati lapangan Pelabuhan Syahbandar, Desa Bajomulyo, Kecamatan Juwana, pada Rabu, 10 Mei 2023 malam sekitar pukul 19.30 WIB.
Lapangan dipadati warga sekitar yang hendak menyaksikan orkes dangdut New Pallapa. Masyarakat berburu kursi depan untuk bisa lebih gayeng menikmati musik dangdut meski hujan gerimis menyertai tak memadamkan semangat warga.
Gebyar nelayan merupakan rangkaian acara sedekah laut Desa Bajomulyo, Juwana. Sebelumnya, sudah diawali dengan melarung sesaji, yang dihadiri Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro, pada Minggu, 30 April 2023 lalu.
Momentum ini juga menjadi ajang silaturahim dan halal bihalal seluruh pengusaha perikanan yang ada di Kabupaten Pati.
Suratman, selaku Ketua Panitia Sedekah Laut Desa Bajomulyo mengungkapkan, dengan adanya agenda ini diharapkan para nelayan diberi keselamatan dalam melaut dan semakin bertambah rezekinya, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan nelayan.
“Ke depannya semoga ditambah rejekinya, diberi kesehatan, dan bisa meningkatkan taraf hidup yang lebih baik di usaha perikanan,” kata Suratman.
Sementara itu, Utomo selaku Ketua Panitia Gebyar Nelayan mengungkapkan bahwa, panitia telah menyiapkan 300 tempat duduk, supaya masyarakat dapat menikmati acara dengan nyaman. Kendati demikian, para panitia juga menyediakan panggung khusus bagi masyarakat yang hendak menyawer dan berjoget.
“Nanti akan diisi dengan hiburan dengan artis dari New Palapa, Jawa Timur. Terkait kondusivitas, selama ini kita aman-aman saja. Boleh joget tapi disediakan panggung tempat sawer,” kata Utomo.
Camat Juwana Sunaryo yang hadir dalam gebyar nelayan tersebut mengungkapkan bahwa, agenda seperti ini tak mungkin bisa terlaksana tanpa kerja sama antar masyarakat. Sehingga pihaknya turut mengapresiasi dan berterima kasih kepada seluruh elemen yang membantu.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada semua donatur, semua pemilik kapal, pengusaha kapal, juga masyarakat Juwana yang telah memberikan uluran tangan dan lainnya, baik tenaga, waktu serta pikiran untuk penyelenggaraan sedekah laut,” kata Sunaryo.
Terlihat dalam acara ini, anggota DPR RI Komisi V Sudewo di tengah-tengah masyarakat Bajomulyo. Sudewo berkata, sedekah laut merupakan wujud syukur para pengusaha kapal selama 1 tahun ini karena telah diberi kesehatan dan keselamatan dalam melaut.
Sudewo mengakui memiliki usaha di laut bukan perkara yang ringan dan mudah. Pasalnya mereka harus bertarung dengan cuaca, baik angin kencang, badai, ombak yang besar dan lain sebagainya.
“Saya mengapresiasi kepada masyarakat Bajo, Kecamatan Juwana. Ingat, bahwa semuanya itu Tuhanlah yang menentukan, bahwa segala sesuatu diberi keringanan atas segala sesuatu yang berat, sesuatu yang mudah atas kesulitan, itu semata-mata karena Tuhan,” kata Sudewo.
Pihaknya turut mengapresiasi semangat dan kekompakan masyarakat Bajomulyo, sehingga gelaran gebyar nelayan yang meriah dapat digelar kembali usai vakum dua tahun akibat pandemi. (Lingkar Network | Mutia Parasti – Lingkar TV)
