KUDUS, Lingkar.news – Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus memberikan pelatihan keamanan pangan siap saji bagi pelaku pelaku usaha pangan siap saji di Gedung PPNI Kudus, Selasa, 6 Mei 2025.
Pelatihan diikuti 40 peserta dari pelaku usaha jasa boga, katering, rumah makan, restoran, warung makan, kantin, depot air minum hingga juru masak dan penyedia Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
Kepala DKK Kudus, dr. Andini Aridewi, pelatihan ini digelar untuk memberikan pemahaman kepada pelaku usaha pangan siap saji agar produk makanan maupun minuman terjamin keamanannya.
“Harapannya dapat meningkatkan keamanan dan mutu produk pangan siap saji yang akan beredar di masyarakat melalui peningkatan efektivitas pengawasan pre-market pangan industri rumah tangga sehingga dapat bersaing di pasar modern baik domestik maupun internasional,” ungkapnya.
Kegiatan ini juga merupakan bagian dari proses penerbitan sertifikat laik higiene sanitasi (SLHS) tempat pengelolaan makanan.
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat DKK Kudus, Nuryanto, menjelaskan bahwa para peserta diberikan pengetahuan tentang keamanan siap saji sehingga meminimalkan risiko yang tidak diinginkan.
“Pelatihan ini menjelaskan mengenai kemanan pangan mulai dari proses menyiapkan bahan makanan, proses memasak, pengemasan hingga saat makanan didistribusikan atau dijual,” ungkapnya. (Lingkar Network | Nisa Hafizhotus. S – Lingkar.news)
