Dinnakerind Demak Dorong Pelaku IKM Manfaatkan Teknologi

Dinnakerind Demak Dorong Pelaku IKM Manfaatkan Teknologi

BERI ARAHAN: Sekretaris Dinnakerind Demak, Agus Sukiyono saat memberikan arahan dalam Pelatihan Perizinan Berusaha dan Pengajuan Sertifikasi TKDN bagi IKM. (Muhammad Burhanuddin Aslam/Lingkar.news)

DEMAK, Lingkar.news – Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Dinnakerind) Kabupaten Demak mengajak para pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM) untuk naik kelas. Hal ini sebagai upaya program pembinaan IKM dan mendukung program pemerintah terkait Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).

Upaya tersebut dilakukan melalui Kegiatan Pelatihan Perizinan Berusaha dan Pengajuan Sertifikasi TKDN bagi IKM, yang dilaksanakan selama 3 hari dan didanai oleh Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Dinnakerind Demak tahun anggaran 2023.

kegiatan tersebut diikuti oleh 150 peserta yang di bagi menjadi 3 sesi. Setiap 1 sesi terdiri dari 50 peserta. Peserta yang mengikuti kegiatan adalah pelaku IKM yang ada di Demak, Jawa Tengah.

Sekretaris Dinnakerind Demak Agus Sukiyono menyampaikan bahwa, pihaknya mengajak para pelaku IKM untuk bisa naik kelas, nantinya penjualan akan beralih menggunakan platform digital.

Dinnakerind Demak Gelar Pelatihan Perizinan Usaha dan Pengajuan Sertifikasi TKDN

“Karena dulu penjualan hanya menggunakan orang per orang, sekarang sudah jamannya digital. Maka para pelaku usaha didorong untuk bisa mengikuti perkembangan teknologi,” kata Sekretaris Dinnakerind Demak Agus Sukiyono, pada Kamis, 18 Mei 2023.

FOTO BERSAMA: Sekretaris Dinnakerind Demak Agus Sukiyono foto bersama peserta Pelatihan Perizinan Berusaha dan Pengajuan Sertifikasi TKDN bagi IKM. (Muhammad Burhanuddin Aslam/Lingkar.news)

Ia menambahkan, dengan adanya pelatihan sertifikasi TKDN ini, para IKM bisa ikut andil dalam program pemerintah. Hal ini karena, lanjutnya, saat ini semua instansi didorong Presiden Jokowi untuk membeli produk dalam negeri.

“Oleh karena itu sekarang para pelaku usaha ini harus bisa mengikuti perkembangan teknologi dan bisa mendaftar ke program e-katalog, agar produk IKM berkontribusi dalam pengadaan produk dalam negeri,” tuturnya.

Pihaknya berharap, IKM di Demak bisa menjadi perintis dalam sertifikasi TKDN, sehingga bisa bersaing dan mendukung program pemerintah tersebut. Selain itu, ilmu yang didapatkan diharapkan bisa bermanfaat.

“Para pelaku IKM di Kabupaten Demak diharapkan bisa bersaing di luaran sana dan mampu mendukung program pemerintah,” harapnya. (Lingkar Network | Muhammad Burhanuddin Aslam – Koran Lingkar)

Exit mobile version