Tangerang, Lingkar.news – Kejuaraan Gateball 2024 digelar di Alun-Alun Ahmad Yani kota Tangerang. Acara ini diselenggarakan oleh Direktorat Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Tangerang dan Pengurus Besar Persatuan Gateball Seluruh Indonesia (PB Pergatsi) menggelar .
Kepala Dispora Kota Tangerang Kaonang di Tangerang Jumat mengatakan Kejuaraan Gateball 2024 akan digelar selama tiga hari yakni 26-28 April 2024.
“Kejuaraan ini memperebutkan total hadiah Rp50 juta dan diikuti peserta dari 36 provinsi se-Indonesia,” ujarnya.
Kaonang mengatakan Pemkot Tangerang siap memberikan dukungan untuk semakin memperkenalkan olahraga Gateball di Kota Tangerang lebih luas lagi.
Ia juga menuturkan Kejuaraan Gateball di Kota Tangerang merupakan kedua kalinya. Sebelumnya event ini diadakan pada tahun 2020 bertepatan dengan perayaan HUT ke 27 Kota Tangerang.
Tak hanya itu, cabang olahraga Gateball pun kian bersinar setelah meraih juara umum pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VI Banten 2022.
“Maka dari itu, kami mengajak seluruh lapisan masyarakat di Kota Tangerang untuk mendukung dan menyaksikan Kejuaraan Gateball 2024 tingkat nasional. Tentunya ajang ini dapat mendongkrak geliat ekonomi masyarakat lewat sport tourism, sportainment dan sport scienes di Kota Tangerang,” katanya.
Ketua Pengurus Kota (Pengkot) Persatuan Gateball Seluruh Indonesia (Pergatsi) Kota Tangerang Agni Wicaksono menerangkan, olahraga Gateball merupakan olahraga dari Jepang yang mirip Hockey dan Polo yang menggunakan stick gateball. Olahraga ini tidak mengenal batas tertentu sehingga tergolong sebagai barrier-free sport (olahraga tanpa batas).
“Olahraga Gateball pertama ada di Indonesia pada tahun 1995, sedangkan di Kota Tangerang pada awal tahun 2000an. Tentunya beragam perolehan medali pun telah diraih oleh para atlet dari Kota Tangerang, dari mulai Kejurda Provinsi Banten serta Porprov kemarin saat jadi tuan rumah,” ujarnya.
Ia pun mengungkapkan, pada Kejuaraan Gateball 2024 tingkat nasional ini akan mengirimkan 11 atlet pada dua kategori yakni beregu campuran mix dan triple campuran mix yang akan bertanding melawan balai dari 36 provinsi se-Indonesia. (rara-lingkar.news)
