Pj Bupati Jepara Harap 3 Pilar Desa Perkuat Koordinasi dan Sinergi Jaga Kamtibmas

Pj-Bupati-Jepara-Harap-3-Pilar-Desa-Perkuat-Koordinasi-dan-Sinergi-Jaga-Kamtibmas

PENGARAHAN: Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta (bertopi) memberikan sambutan dalam mempimpin Apel 3 Pilar Desa yang bertajuk Sinergitas Pemerintah Kabupaten Jepara Bersama TNI dan Polri dalam Rangka Menjaga Kondusivitas dan Stabilitas Wilayah Menjelang Bulan Suci Ramadhan 2023 di Pendopo Kecamatan Pakis Aji, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. (Tomi Budianto/Lingkar.news)

JEPARA, Lingkar.news Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta memimpin Apel 3 Pilar Desa yang bertajuk Sinergitas Pemerintah Kabupaten Jepara Bersama TNI dan Polri, dalam Rangka Menjaga Kondusivitas dan Stabilitas Wilayah Menjelang Bulan Suci Ramadhan 2023 di Pendopo Kecamatan Pakis Aji, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, pada Rabu, 15 Maret 2023.

Turut hadir dalam acara tersebut, Sekretaris Daerah Jepara Edy Sujatmiko, Kepala Bakesbangpol Lukita Sudi Asmara, perwakilan Forkopimda, Forkopimcam Pakis Aji, dan Forkopimcam Batealit.

“Tahun ini adalah tahun politik. Untuk itu, saya ingatkan kepada para petinggi, babinsa, dan babinkamtibmas sebagai tiga pilar untuk menjaga stabilitas keamanan,” ungkap Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta.

Pj Bupati Jepara meminta tiga pilar tersebut untuk menyosialisasikan kepada masyarakat untuk melakukan pemilihan umum (Pemilu) secara bebas dan berdasarkan hati nurani. Ia berharap, dengan adanya sosialisasi tersebut masyarakat dapat terhindar dari tindakan politik yang tercela seperti politik identitas dan politik uang.

Pj Bupati Jepara Minta Seluruh Elemen Tingkatkan Konvergensi Tangani Stunting

“Hak dan kewajiban sebagai warga negara untuk memilih dan dipilih adalah mutlak menjadi suara rakyat,” tegasnya.

Ia juga meminta seluruh elemen masyarakat untuk berkolaborasi menangani masalah sosial yang saat ini terjadi, antara lain stunting dan kemiskinan ekstrem.

POTRET: Pj Bupati Jepara, Edy Supriyanta. (Tomi Budianto/Lingkar.news)

“Tahun 2022, stunting kita di angka 7.000 dan turun 2.000 sehingga sekarang tinggal 5.000 bayi di bawah dua tahun (baduta) yang terdampak stunting. Tahun ini, saya canangkan 60 desa bebas stunting,” jelasnya.

Sementara itu, terkait permasalahan kemiskinan ekstrem, Pj Bupati Jepara menjelaskan bahwa, di Jepara terdapat 89 ribu penduduk dalam kondisi miskin dan 23 ribu di antaranya tercatat miskin ekstrem.

Cegah Pelanggaran Netralitas, Pj Bupati Jepara Imbau ASN Hindari Dukung Kontestan Pemilu

Pj Bupati Jepara menilai bahwa, permasalahan itu menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh pemerintah. Baik pemerintah kabupaten maupun pemerintah desa untuk segera melakukan upaya-upaya nyata dalam menurunkan tingkat kemiskinan.

Tak hanya itu, Edy menambahkan, dirinya hingga saat ini masih terus mendapat laporan dan masukan terkait kerusakan di sejumlah ruas jalan.  Terkait hal tersebut, Edy mengaku bahwa pihaknya telah mengupayakan perbaikan di beberapa jalan kabupaten.

“Ada 364 ruas jalan kabupaten yang sampai saat ini kita bisa perbaiki 88,9 persen. Sisanya setelah hujan reda dan cuaca membaik akan segera diperbaiki. Sudah saya perintahkan ke Pak Sekda dan Kepala Dinas PUPR,” tuturnya.

JIF-BW Resmi Dibuka, Pj Bupati Jepara Imbau Pengusaha Mebel Ukir Jaga Kualitas Produk

Edy menyebutkan, perbaikan tersebut termasuk jalan kabupaten yang dibuat berdasarkan kerja sama dengan pihak lain seperti PLTU dan Perusda. Sedangkan untuk jalan provinsi, Edy mengaku sudah berkoordinasi dengan Kepala Bina Marga Provinsi terkait perbaikan jalan provinsi.

“Beberapa jalan provinsi sudah mulai diperbaiki. Untuk jalan nasional di sepanjang welahan hingga gotri perbaikan akan dilakukan setelah lebaran, dengan dicor beton dan itu akan memerlukan waktu yang cukup lama. Apabila dilaksanakan sekarang dikhawatirkan akan mengganggu arus mudik dan arus balik lebaran,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia pun meminta kepada camat dan petinggi untuk senantiasa menjaga kebersihan lingkungan, berikut juga sarana dan prasarana kebersihan. Selain itu, Edy menyarankan para petinggi untuk memonitoring kebersihan secara langsung dan berkala.

“Saya ucapkan terima kasih kepada petinggi dan camat atas upayanya dalam mewujudkan piala adipura kencana,” pungkasnya. (Lingkar Network | Tomi Budianto – Koran Lingkar)

Exit mobile version