DEMAK, Lingkar.news – Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (Kormi) Kabupaten Demak menggelar Festival Olahraga Masyarakat Kabupaten (Forkab) yang bertujuan untuk menghidupkan kembali sekaligus mengenalkan olahraga tradisional kepada generasi muda.
Festival olahraga masyarakat tersebut dibuka secara langsung oleh Bupati Demak Eisti’anah dalam kegiatan Upacara Pembukaan Forkab yang berlokasi di Alun-Alun Demak.
Usai melaksanakan upacara Bupati Eisti’anah bersama pejabat Forkopimda menjajal sejumlah olahraga yang dilombakan, seperti halnya Terompah dan bola sundul.
Dalam kesempatan itu, Bupati Demak Eisti’anah mengatakan Forkab Demak menjadi sebuah kompetisi olahraga bagi masyarakat dan baik untuk kebugaran tubuh.
“Ini suatu kompetisi olahraga masyarakat yang mulai dirindukan lagi oleh temen-temen Kormi, di tengah liburan ini supaya masyarakat bisa mengolah tubuhnya melalui olahraga ini tidak hanya didalam rumah tapi harus menggerakkan badannya supaya sehat,” kata Bupati Eisti’anah, Kamis, 27 Juni 2024.
Menurutnya, olahraga tradisional masyarakat tersebut sudah hampir punah, dengan melalui festival tersebut, pihaknya berharap olahraga tersebut bisa dikenal oleh seluruh masyarakat khususnya generasi muda.
“Menghidupkan kegiatan olahraga kemasyarakatan yang mungkin sekarang sudah mulai hilang dan mengenalkan kepada anak-anak untuk lebih mencintai olahraga kemasyarakatan di Kabupaten Demak ini,” tuturnya.
Ketua Kormi Kabupaten Demak, Tatiek Soelistijani menambahkan bahwa tujuan dari diselenggarakan Festival Forkab Demak guna mempersatukan masyarakat sekaligus mengenalkan olahraga tradisional kepada generasi muda.
“Tujuan kami pertama, persatuan dan kesatuan warga masyarakat di Kabupaten Demak, yang kedua ini memasyarakatkan olahraga masyarakat, ketiga mengenalkan olahraga tradisional kepada anak-anak muda, karena sekarang ini anak-anak muda jarang tahu olahraga tradisional. Jadi kami berusaha memasyarakatkan olahraga ini dengan sasaran para pemuda,” jelas Tatiek yang juga anggota DPRD Demak.
Pihaknya juga mengatakan dalam Forkab tersebut untuk mempersiapkan untuk mengahadapi event nasional.
“Target kami, biar ada jenjang. Kormi ini ada Forda dan Fornas. Jadi Forda nanti di Bulan Juli akan kirimkan kontingan, jadi kita seleksi dari sini, kita cari yang terbaik untuk Kabupaten Demak, setelah itu 2025 itu ada Fornas, persiapan kami ini dari sekarang untuk memberangkatkan kontingen,” katanya.
Tatiek juga menyampaikan bahwa dalam Forkab kali ini ada sejumlah olahraga yang dilombakan yang diikuti oleh kurang lebih 200 peserta. (Lingkar Network | M Burhanuddin Aslam – Lingkar.news)
