PATI, LINGKAR – Gempa kembali terjadi di Indonesia tepatnya di laut utara pulau jawa di sebelah barat pulau bawean atau di sebelah utara kabupaten tuban pada jum’at 22 maret 2024.
Diketahui Gempa terjadi dengan skala tinggi terjadi sebanyak 2 kali yakni pukul 11.22 dan pukul 15.52 mengakibatkan beberapa bangunan dan fasilitas umum rusak.
Sehari setelah kejadian tersebut, viral di media sosial tiktok tentang isi ramalan kitab kuno (kitab kuning) dengan tulisan arab pegon (huruf arab berbahasa jawa) yang menerangkan sebuah pertanda ketika terjadi gempa pada bulan ramadhan.
Berikut adalah foto dari kitab mujarobat yang membahas tentang gempa pada bulan ramadhan :
Dalam kitab tersebut diterangkan “lamun lindu wulan romadhon rhino alamat akeh wong podo suwolo, tegese tukar padu” yang artinya kurang lebih “ketika gempa bumi terjadi di bulan ramadhan pada waktu siang hari menandakan bahwa akan ada banyak orang yang berselisih”.
Video berbahasa jawa tersebut telah di tonton oleh 80 ribu orang dan disukai lebih dari 2 ribu pengguna media sosial tiktok.
@af_roziq #KitabMujarobat Lindu Ing Wulan Ramadhan "Lamuno ono lindu wulan Ramadhan rahina alamat akeh wong suwala dadi tukaran. Lamun lindu Ramadhan wengi alamat akeh wong ngalih". #GempaBumi #lindu #KitabMujarobat #bulanramadhan #ilinglanwaspodo #lelakonurip #foryoupage #fypシ゚viral ♬ original sound – AFR
Sementara itu menurut alif.id, Naskah Mujarobat merupakan naskah kuno yang isinya dianggap tidak jauh berbeda dengan naskah primbon. Kandungan di dalamnya memuat ramalan, perhitungan, serta doa-doa khusus untuk hajat tertentu dalam sentuhan islam. Naskah ini membuktikan bahwa adanya percampuran budaya dari kebudayaan pra-islam ke kebudayaan islam. Kitab al-Mujarobat sendiri memiliki judul asli Fath al-Mulk al-Majid al-Mu’allaf li Naf’il Abid wa Qam’i Kulli Jabbarin ‘Anid karya Syekh ad-Dairobi dari Mesir. ( LINGKAR NETWORK )