JAKARTA, Lingkar.news – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi isu yang menyebut dirinya telah memberikan restu kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto maju sebagai calon presiden (capres) pada Pilpres 2024.
“Istilahnya, saya kira, karena menyampaikan kepada saya, masa saya bilang jangan. Ndak, kan nggak begitu. Ya, silakan,” kata Jokowi di Jakarta pada Jumat, 12 Agustus 2022.
Jokowi mengatakan sistem demokrasi memang seperti itu. Tidak mungkin dirinya, sebagai Presiden, mengatakan tidak ketika ada menteri yang menyampaikan keinginannya maju dalam Pilpres.
“Silakan bahwa itu ditafsirkan sebagai restu. Ya silakan saja,” seloroh Jokowi.
Nama Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo diharapkan maju sebagai capres dan cawapres pada Pilpres 2024.
Sekjen DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan Rapimnas Partai Gerindra, yang dihadiri 8.500 kader, menghendaki Prabowo Subianto maju sebagai capres. Rapimnas itu digelar di Sentul International Convention Center, Jawa Barat pada Jumat, 12 Agustus 2022.
Muzani mengatakan salah satu hal yang melandasi suara kader Gerindra bulat mendukung Prabowo sebagai capres ialah karena sosok mantan Pangkostrad itu dinilai populer dari hasil survei dan tidak pernah bergeser dari komitmen menjaga keutuhan negara RI.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Sumatera Barat Andre Rosiade mengajukan Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto maju dalam kontestasi Pemilu Presiden (Pilpres) 2024 sebagai calon presiden yang diusung partai tersebut.
“Kami semua kader Gerindra di Sumbar bersepakat untuk kembali memenangkan Prabowo. Sungguh senang masyarakat Sumbar jika Prabowo bersedia kembali maju Calon Presiden 2024,” kata Andre dalam keterangannya diterima di Jakarta pada Jumat, 12 Agustus 2022.
Pernyataan Andre tersebut disampaikan dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Gerindra, di Sentul, Bogor, Jawa Barat. Andre yang mewakili DPD Partai Gerindra Provinsi Sumatera Barat mengawali penyampaian pendapat DPD-DPD terkait pandangan umum terkait dengan pencapresan Prabowo di Pemilu 2024.
Andre mengatakan, Gerindra Sumatera Barat berkomitmen untuk menyerahkan proses Pemilu Presiden, Pemilu Legislatif, penentuan calon wakil Presiden hingga strategi pemenangan di Pemilu 2024 kepada Prabowo Subianto.
“Kami DPD, DPC, PAC hingga ranting se-Sumatera Barat akan bekerja keras sepenuh hati memenangkan Prabowo sebagai presiden 2024-2029 dan menempatkan kemenangan Gerindra di Provinsi Sumbar di angka 30 persen target-nya kemenangannya,” ujarnya.
Anggota Komisi VI DPR RI itu menjelaskan, DPD Partai Gerindra Sumbar menilai Prabowo memenuhi sejumlah kriteria calon Presiden yang dapat dipilih oleh masyarakat Sumatera Barat.
Menurut dia, masyarakat Sumbar memilih calon pemimpin berdasarkan rasionalitas dan objektivitas, Andre menyampaikan, Prabowo memenuhi tiga kriteria yang dapat menyedot perhatian masyarakat Sumatera Barat.
“Pertama, ‘takah menakah’, terkait performance dan penampilan enak dipandang mata, memiliki jiwa kepemimpinan, karismatik dan berwibawa dan itu ada di Prabowo,” tuturnya.
Kedua menurut dia, kriteria “tageh” atau tegas juga dimiliki Prabowo; dan kriteria ketiga, Prabowo yang masuk dalam kategori sebagai tokoh nasional dan diakui di dunia internasional.
“Ketiga terkait kriteria tokoh atau ketokohan, semua orang tahu seluruh tahu, Prabowo tokoh nasional yang juga diakui di dunia internasional,” tegasnya. (Lingkar Network | Anta – Lingkar.news)