JAKARTA, Lingkar.news – Partai NasDem memastikan tetapi tetap bergabung dalam koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran 2024-2029 meskipun tidak masuk kabinet menteri.
Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai NasDem, Saan Mustopa, mengatakan NasDem akan memberikan dukungan terhadap apapun yang menjadi kebijakan, program, dan keputusan pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih pada Pilpres 2024 itu.
“Dari awal ya, Ketua Umum Pak Surya (Ketua Umum NasDem Surya Paloh) sudah menegaskan bahwa NasDem 100 persen mendukung pemerintahan Pak Prabowo-Pak Gibran. Jadi, NasDem gabung dalam pemerintahan. Itu firm ya, bahwa kami gabung dalam pemerintahan,” kata Saan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 14 Oktober 2024.
Saan menyebut dukungan partainya terhadap pemerintahan mendatang di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto sebagai Presiden Ke-8 RI itu telah disampaikan baik secara tersurat maupun tersirat sejak awal.
“Bahkan, kami juga partai yang pertama memberikan ucapan selamat ke Pak Prabowo, dan ucapan selamat dibalas dengan kedatangan Pak Prabowo (ke NasDem Tower), dan Pak Surya juga sudah berkali-kali ketemu dengan Pak Prabowo. Jadi soal dukungan terhadap pemerintah itu firm,” tuturnya.
Dia lantas berkata, “Jadi sebelum (partai politik) yang lain memberikan dukungan, kami sejak awal sudah memberikan dukungan terhadap Pak Prabowo.”
Untuk itu, dia memastikan partainya tidak akan menjadi oposisi pemerintahan lima tahun mendatang.
“Nggak, nggak ada oposisi. Kami tetap dalam barisan pemerintahan Pak Prabowo-Pak Gibran,” ucap dia.
Sebelumnya pada 13 Oktober 2024, Sekretaris Jenderal (Sekjen) NasDem, Hermawi Taslim, mengatakan Partai NasDem memastikan menjadi bagian dari pendukung pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka meskipun tidak mengirimkan nama untuk masuk kabinet.
“NasDem adalah pendukung pemerintahan Prabowo, hal ini sudah kami nyatakan berkali-kali kepada publik,” kata Hermawi.
Menurut dia, keputusan NasDem saat ini, yaitu tidak mengirimkan nama-nama untuk masuk anggota kabinet Prabowo-Gibran. Namun komitmen NasDem masih merupakan bagian dari pendukung pemerintahan. (Lingkar Network | Anta – Lingkar.news)