Pesona Pantai Clumik, Wisata Hidden Gem di Jepara

GOLDEN HOUR: Sejumlah pengunjung menikmati keindahan matahari terbenam di Pantai Clumik, Desa Karang Kebagusan, Kecamatan Jepara, Kabupaten Jepara, kemarin. (Muhammad Aminudin/Lingkar.news)

GOLDEN HOUR: Sejumlah pengunjung menikmati keindahan matahari terbenam di Pantai Clumik, Desa Karang Kebagusan, Kecamatan Jepara, Kabupaten Jepara, kemarin. (Muhammad Aminudin/Lingkar.news)

JEPARA, Lingkar.news Kabupaten Jepara terkenal kaya akan wisata pantainya. Salah satunya adalah Pantai Clumik, terletak di Desa Karang Kebagusan, Kecamatan/Kabupaten Jepara yang sedang viral karena menyuguhkan keindahan matahari terbenam disertai deburan ombak.

Pantai Clumik bisa dikatakan wisata hidden gem (permata tersembunyi) di Kabupaten Jepara karena belum banyak pengunjung dan belum tersohor seperti Pantai Telukawur dan Bandengan. Kendati demikian, Pantai Clumik tidak kalah eksotis dengan pantai-pantai di Jepara lainnya.

Memiliki pasir putih dan bersih menjadikan pengunjung betah berlama-lama di Pantai Clumik. Selain itu, pengunjung juga diperbolehkan berenang di tepian pantai. Tersedia pula berbagai fasilitas untuk sekadar nongkrong sembari menikmati matahari terbenam. 

Farid, salah seorang warga sekitar mengatakan bahwa dulunya area Pantai Clumik merupakan pekarangan kosong yang tidak terurus. Kemudian ia bersama warga lainnya, berinisiatif untuk membersihkan lahan dan membuka wisata baru di Jepara.

“Kami dulu kerja bakti untuk membersihkan lahan kosong ini. Kami juga iuran dalam membangun akses jalan menuju area pantai ini,” ucap Farid di Jepara, Jumat 24 Mei 2024.

Ia mengakui bahwa Pantai Clumik memang belum banyak diketahui masyarakat luas. Meskipun demikian, ia yakin suatu saat nanti Pantai Clumik akan tenar seperti pantai lainnya di Jepara.

Jika berkunjung ke Pantai Clumik tidak perlu khawatir kelaparan karena Farid dan warga sekitar membuka warung di sekitar objek wisata tersebut.

“Kami menjual minuman dan makanan ringan yang sangat terjangkau bagi kalangan menengah ke bawah. Selain itu, kami menyediakan menu seafood (makanan laut) harga kaki lima rasa bintang lima,” jelasnya.

Sementara itu, Puja salah seorang pengunjung mengaku mengetahui Pantai Clumik dari media sosial (medsos). Karena rasa penasaran, ia bersama kedua temannya mengunjungi Pantai Clumik sembari menenangkan pikiran selepas pulang kuliah.

“Pantai ini tidak terlalu ramai, jadi enak buat santai. Jujur, kami tidak suka keramaian,” kata Puja yang merupakan mahasiswa di salah satu universitas swasta di Kabupaten Jepara.

Puja berharap, Pantai Clumik dapat dikelola lebih baik lagi terutama dalam hal kebersihan. 

“Semoga ke depannya pantai ini bisa dikelola dengan baik. Khususnya terkait pengelolaan sampah di sekitar pantai,” imbuhnya. (Lingkar Network | Muhammad Aminudin – Lingkar.news)

Exit mobile version