KUDUS, Lingkar.news – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Kudus pada Rabu, 2 Oktober 2024 memanggil dua orang yaitu pelapor dan saksi atas perkara aduan dugaan pelanggaran netralitas enam Aparatur Sipil Negara (ASN) dan satu kepala desa (kades) pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kudus 2024.
Anggota DPRD Kudus, Rochim Sutopo, yang bertindak sebagai saksi mengungkapkan enam ASN yang dilaporkan yaitu Muhammad Hasan Chabibie (Pj Bupati Kudus), Andi Imam Santoso (Kepala Dinas Perdagangan Kudus), Fariq Mustofa (Camat Gebog), Putut Winarno (Kepala BKPSDM Kudus), Fiza Akbar (Camat Jati), dan Much Zaenuri (Camat Mejobo). Sementara, satu kepala desa yang dilaporkan adalah Mas’ud (Kepala Desa Ploso).
Rochim mengatakan ketidaknetralan terjadi selama rangkaian acara Hari Jadi ke-475 Kabupaten Kudus.
Dilaporkan tak Netral di Pilkada, Pj Bupati Kudus Dipanggil Bawaslu
Ia menjelaskan saat acara sholawatan, pembawa acara memanggil nama salah satu calon wakil bupati yang dinilai tidak etis dan melanggar prinsip netralitas.
“Kami sebagai anggota DPRD menyikapi hal ini karena jelas ASN adalah abdi negara dan harus bersikap netral,” tegas Rochim saat ditemui di kantor Bawaslu Kudus, Rabu, 2 Oktober 2024.
Sementara itu Ketua Bawaslu Kudus, Muh Wahibul Minan, menyampaikan bahwa pihaknya akan mengusut tuntas laporan dugaan pelanggaran netralitas enam ASN dan satu kades tersebut.
“Hari ini, kami memanggil dua orang yaitu pelapor dan saksi. Besok, kami akan memanggil enam ASN dan satu kepala desa yang terlapor,” ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa Bawaslu Kudus akan melakukan klarifikasi terhadap semua pihak dan menyimpulkan hasil pemeriksaan dalam waktu lima hari.
Wahibul menyebut ada dua pasal yang disangkakan, yakni pelanggaran netralitas ASN dan pelanggaran pidana pemilu.
“Untuk pelanggaran netralitas, putusannya akan direkomendasikan ke Badan Kepegawaian Negara (BKN). Sedangkan untuk pidana pemilu akan dilanjutkan ke Gakkumdu (Penegakkan Hukum Terpadu) jika terbukti ada pelanggaran,” jelasnya. (Lingkar Network | M. Fahtur Rohman – Lingkar.news)