Cak Imin Tegaskan PKB Konsisten Beri Ruang Perempuan Berpolitik

Cak Imin Tegaskan PKB Konsisten Beri Ruang Perempuan Berpolitik

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dalam kegiatan Munas V Perempuan Bangsa di Jakarta, Minggu (30/11/2024). ANTARA/Donny Aditra

Jakarta, Lingkar.news – Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mengungkapkan bahwa partai politik yang dinahkodainya tetap konsisten memberi ruang bagi perempuan dalam berpolitik di Indonesia.

Cak Imin, sapaan akrab Muhaimin itu mengatakan para kader maupun simpatisan perempuan di PKB selalu didukung penuh dalam berkegiatan guna memberikan manfaat bagi masyarakat, seperti yang dilakukan organisasi di bawah parpol itu, yakni Perempuan Bangsa.

“PKB terus memberi ruang dan mendukung penuh peran perempuan dalam berpolitik,” kata Muhaimin dalam pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) V Perempuan Bangsa dengan tema “Perempuan Berdaya, Bangsa Berjaya: Menuju Indonesia Emas 2045” di Jakarta, Sabtu (30/11).

Ia menegaskan bahwa organisasi itu telah terbukti berkembang solid dan kokoh melalui pemberdayaan perempuan. Terbukti suara PKB pada Pemilu 2024 banyak disokong oleh kontribusi Perempuan Bangsa yang telah menggerakkan masyarakat, khususnya kaum perempuan.

Selain membantu mendongkrak suara, lanjut Cak Imin, organisasi sayap partai itu juga telah membantu merawat dan menjaga demokrasi di Indonesia melalui kegiatan yang mengedukasi serta menyosialisasikan empat pilar kebangsaan, yakni Pancasila, UUD Negara 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.

Ia menambahkan bahwa dalam berpolitik praktis, penggawa organisasi tersebut telah mendampingi para calon legislatif untuk berkampanye.

“Perempuan Bangsa juga telah membantu mendampingi para caleg perempuan PKB di seluruh wilayah Indonesia,” ujarnya

Sementara itu, Ketua DPP Perempuan Bangsa Siti Mukaromah mengatakan organisasi yang beranggotakan ribuan kader di seluruh Indonesia itu telah berkontribusi dalam pemberdayaan perempuan untuk berpolitik dan bermanfaat bagi masyarakat.

“Kami juga mengonsolidasikan semua perempuan penggerak organisasi dalam berpolitik. Membantu masyarakat tertimpa bencana alam di sejumlah wilayah,” kata Siti.

Dia menambahkan para perempuan dan masyarakat juga dididik untuk melek terhadap kondisi di sekitar terkait kebijakan publik yang diambil melalui agenda politik.

“Kami juga meningkatkan kualitas berpolitik perempuan, melalui berbagai workshop atau pelatihan, sehingga penguatan pemahaman bisa ditingkatkan,” ujar dia.

Munas V Perempuan Bangsa dimulai sejak 29 November hingga 1 Desember. Kegiatan itu dihadiri ribuan anggota maupun pengurus dari seluruh daerah di Indonesia. (rara-lingkar.news)

Exit mobile version