Pemkab Puncak Jaya Prioritaskan Penanganan Stunting dalam RKPD 2024

FOTO BERSAMA: Jajaran Pemkab Puncak Jaya usai Musrenbang RKPD 2024 di Aula Sasana Kawonak Bupati Puncak Jaya, Rabu, 27 Maret 2024. (Antara/Lingkar.news)

FOTO BERSAMA: Jajaran Pemkab Puncak Jaya usai Musrenbang RKPD 2024 di Aula Sasana Kawonak Bupati Puncak Jaya, Rabu, 27 Maret 2024. (Antara/Lingkar.news)

JAYAPURA, Lingkar.news Pemerintah Kabupaten Puncak Jaya memprioritaskan penanganan stunting, kemiskinan ekstrem, hingga pengendalian inflasi dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) 2024.

Penjabat Bupati Puncak Jaya Tumiran berharap hal tersebut dapat dirumuskan melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) sehingga program kesejahteraan masyarakat sesuai dengan arah kebijakan nasional dan kebutuhan masyarakat.

“Terutama pada program-program prioritas diantaranya penurunan stunting, kemiskinan ekstrem bahkan pengendalian inflasi,” kata Tumiran di Jayapura, Kamis, 28 Maret 2024.

Menurut Tumiran, semua tujuan dan sasaran harus didukung serta tertuang dalam program serta kegiatan yang ada di Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

“Saya juga berharap apa yang dibahas dan di kerjakan nantinya tidak dari program yang sudah dibicarakan,” ujarnya.

Tumiran juga menjelaskan pada kegiatan Musrenbang RKPD ini membahas tentang pembangunan yang akan dilakukan pada 2025 mendatang yakni tentang bidang sosial budaya, pengentasan kemiskinan, stunting dan pencegahanya serta inflasi yang mana itu semua menjadi sorotan dari Pemerintah Pusat untuk Daerah.

“Untuk itu pembahasan tersebut harus menjadi perhatian seluruh OPD setempat,” ucapnya.

Sementara itu Tim Asistensi Gubernur Provinsi Papua Tengah, Suwignyo, mengatakan pihaknya membawa pagu indikatif anggaran hal ini agar Kabupaten Puncak Jaya dapat menyampaikan usulan kegiatan yang sejalan dengan program provinsi.

“Pagu indikatif pada masing-masing OPD nantinya dapat menjawab indikator makro,” ungkapnya. (Lingkar Network | Anta – Lingkar.news)

Exit mobile version