PAPUA, Lingkar.news – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura, Papua, melaksanakan pembangunan menara Base Transceiver Station (BTS) di sembilan lokasi untuk membantu warga di daerah pelosok mendapatkan akses internet.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Jayapura, Gustaf Griapon, mengungkapkan bahwa pembangunan ini bertujuan untuk meningkatkan infrastruktur jaringan telekomunikasi di wilayah-wilayah terpencil.
“Kami berharap dengan pembangunan menara BTS ini, masyarakat di wilayah pelosok dapat menikmati layanan internet seperti halnya masyarakat di wilayah perkotaan,” kata Gustaf pada Kamis (16/5).
Gustaf menjelaskan bahwa pembangunan infrastruktur jaringan internet dilakukan secara bertahap, mengingat keterbatasan anggaran yang tersedia.
“Sebenarnya kami ingin membangun semua sekaligus, tetapi itu tidak mungkin karena fasilitas internet yang dapat digunakan massal membutuhkan anggaran yang cukup besar, sehingga dilakukan secara bertahap,” ujarnya.
Kabupaten Jayapura sebelumnya telah memperoleh dukungan menara BTS dari Bakti Kominfo RI untuk 45 lokasi, namun hingga 2022, baru terealisasi 42 lokasi. Pembangunan yang sempat terhenti akan dilanjutkan di Kampung Pagai, Kamikaro, Distrik Airu, dan Marwi Distrik Yokari.
Gustaf menambahkan bahwa pada 2024, Pemkab Jayapura mendapatkan dukungan tambahan dari Bakti Kominfo RI untuk membangun sembilan menara BTS.
“Sembilan menara ini semua terpusat di Distrik Yapsi dan Kaureh. Material pembangunannya mulai didistribusikan minggu ini dan diperkirakan selesai dalam waktu sebulan atau tepatnya Juni 2024,” jelasnya.
Sementara itu, Project Manager PT Infrastruktur Bisnis Sejahtera (IBS), mitra Bakti Kominfo RI, Uut Suryanto, menyebutkan bahwa saat ini sudah ada 42 titik BTS yang berfungsi di Kabupaten Jayapura.
“Minggu depan ada dua atau tiga BTS yang kembali dibangun, sementara sembilan menara BTS akan dilanjutkan pada semester kedua tahun ini,” kata Uut.
Uut berharap bahwa pada tahun ini, pembangunan menara BTS di 54 lokasi di Kabupaten Jayapura dapat terealisasi guna membantu masyarakat mendapatkan akses internet dengan kualitas 4G.
“Semoga dengan dukungan Diskominfo dan masyarakat, target dari Bakti Kominfo RI melalui kami bisa tercapai sehingga internet bisa diakses oleh penduduk di daerah tersebut,” ujarnya. (Lingkar Network | Tara – Lingkar.news)
