Diduga Keracunan Gas Klorin, Puluhan Warga Cigempol Karawang Alami Pusing dan Mual

EVAKUASI: Salah satu korban keracunan gas klorin pabrik PT Pindo Deli II Karawang saat dibawa petugas ke rumah sakit. (Istimewa/Lingkar.news)

EVAKUASI: Salah satu korban keracunan gas klorin pabrik PT Pindo Deli II Karawang saat dibawa petugas ke rumah sakit. (Istimewa/Lingkar.news)

KARAWANG, Lingkar.news – Sebanyak 33 warga Kampung Cigempol, Desa Kutamekar, Kecamatan Ciampel, Karawang korban keracuanan gas klorin dari PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills II berdatangan ke Rumah Sakit Rosela Kabupaten Karawang, Jawa Barat pada Rabu, 14 September 2022.

Salah satu warga setempat, Suhendar (25) mengatakan 33 korban itu baru data korban yang dibawa ke rumah sakit dan belum termasuk korban yang dirawat di klinik desa.

“Ya banyak juga korbannya. Tadi didata ada sekitar 33 warga yang dibawa ke Rumah Sakit Rosela ini,” kata Suhendar.

Ia menyebutkan, warga yang dibawa ke rumah sakit merupakan warga yang mengalami keracunan parah. Sedangkan warga yang mengalami keracunan ringan dirawat di klini desa.

Umumnya, gejala yang dialami warga adalah mual, pusing hingga mata perih akibat keracunan gas klorin yang bersumber dari PT Pindo Deli II.

Sejumlah warga Kampung Cigempol, Desa Kutamekar, Ciampel itu mengaku merasakan gejala keracunan gas klorin saat pagi hari, saat ke luar rumah.

Sementara itu, hingga Rabu siang ini, warga korban keracunan gas klorin pabrik PT Pindo Deli II itu masih berdatangan ke IGD Rumah Sakit Rosela Karawang, untuk mendapat penanganan. Korban dibawa dengan menggunakan mobil ambulans PT Pindo Deli II.

Peristiwa keracunan gas klorin dari pabrik PT Pindo Deli II ini bukan yang pertama kalinya, melainkan hampir terjadi setiap tahun. Dirinya menjelaskan kalau tahun 2016 silam pihak perusahaan berjanji akan memperbaiki saluran gas klorin pabrik, tapi hingga kini peristiwa keracunan masih terus terjadi. (Lingkar Network | Anta – Lingkar.news)

Exit mobile version