Palembang, Lingkar.news – Kuota mahasiswa baru masuk perguruan tinggi keagamaan Islam Negeri (PTKIN) pada 2025 ditetapkan oleh Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia sebanyak 209.807
Nyayu Khodijah selaku ketua Panitia Nasional PTKIN 2025 di Palembang, pada Selasa (3/12), mengatakan daya tampung PTKIN sebanyak 209.807 itu terdiri atas 74.337 jalur seleksi prestasi akademik nasional (SPAN), serta 91.557 jalur ujian mandiri, dan jalur mandiri sebanyak 43.913 dengan program studi sebanyak 1.313.
Nyayu mengatakan untuk tahapan PTKIN, pendaftaran satuan pendidikan akan dimulai tanggal 6-25 Januari 2025, kemudian pendaftaran bagi siswa mulai 1 Februari hingga 6 Maret 2025, lalu pengumuman 27 Maret 2025, dan daftar ulang di PTKIN masing-masing mengikuti jadwal PTKIN masing-masing.
Adapun tema PTKIN tahun 2025 ini yaitu Change the World, yang artinya PTKIN untuk dunia dan PTKIN untuk nusantara, kata Nyayu Khodijah yang juga Rektor UIN Raden Fatah Palembang.
Sementara itu untuk UIN Raden Fatah Palembang, Sumatera Selatan kuotanya sebanyak 6.295.
Menteri Agama Republik Indonesia Nasaruddin Umar mengatakan bahwa dalam penerimaan masuk PTKIN kali ini, pihaknya menambahkan ‘shock terapi’ sebagai variasi untuk mengukur tingkat kematangan seorang remaja menjadi mahasiswa.
“Adapun PTKIN kali ini bertema Change the World cukup menarik namun sebelum melakukan perubahan, lakukan perubahan pada diri sendiri terlebih dahulu. Jika institusi ini ingin mengubah dunia, maka harus berani berpikir lain dan jangan sampai mencetak para penganggur,” kata Menag. (rara-lingkar.news)