• Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
Kamis, Juni 19, 2025
Lingkar.news
No Result
View All Result
  • Home
  • KORAN LINGKAR
  • LINGKARTV
  • Regional
    • Jateng
    • Jatim
    • Jabar
    • Jogja
    • Papua
    • Banten
  • Politik
  • Artikel
  • Resep
  • Tentang Kami
Lingkar.news
  • Home
  • KORAN LINGKAR
  • LINGKARTV
  • Regional
    • Jateng
    • Jatim
    • Jabar
    • Jogja
    • Papua
    • Banten
  • Politik
  • Artikel
  • Resep
  • Tentang Kami
No Result
View All Result
Lingkar.news
Home Jogja

TPA Piyungan Ditutup, Pemkab Bantul Terapkan Strategi Cegah Penimbunan Sampah di Tempat Umum

by Sekar Sari
10-Agu-2023 14:10
in Jogja
BERJEJER: Truk pengangkut sampah milik Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bantul, DIY. (Antara/Lingkar.news)

BERJEJER: Truk pengangkut sampah milik Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bantul, DIY. (Antara/Lingkar.news)

923
VIEWS
WhatsappFacebookTwitter

BANTUL, Lingkar.news – Masa darurat sampah menyusul penutupan sementara Tempat Pembuangan Akhir (TPA) regional Piyungan itu berdampak pada pembuangan sampah di tempat yang tidak semestinya. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta menerapkan beberapa strategi pencegahan.

Sebaimana diketahui, TPA Piyungan sejak 23 juli hingga 5 September 2023 ditutup lantaran kelebihan muatan atau overload. Hal ini sesuai dengan surat pemberitahuan yang ditandatangani Sekretaris Dearah (Sekda) DIY pada 21 Juli 2023. Akibatnya, kabupaten/kota di wilayah tersebut diminta mengolah sampah secara mandiri.

Belum lama ini Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bantul, mengerahkan petugas kebersihan untuk menyisir lokasi atau kawasan yang menjadi tempat rawan pembuangan sampah sembarangan.

Kepala DLH Bantul Ari Budi Nugroho di Bantul, Rabu, 9 Agustus mengatakan, petugas atau personil yang ditugaskan pada masa darurat sampah saat ini tetap sama dengan sebelumnya, hanya saja pihaknya mengatur personil agar semua kebagian tugas menangani sampah.

“Ada personil yang kita tugaskan milah sampah, kemudian ada yang kita tugaskan untuk menyisir, istilahnya tidak operasi, tapi menyisir kawasan-kawasan yang itu menjadi tempat atau lokasi tempat pembuangan sampah yang tidak semestinya,” katanya.

Langkah tersebut diambil karena tidak dipungkiri masa darurat sampah menyusul penutupan sementara TPA regional Piyungan yang berdampak pada pembuangan sampah di tempat umum. Belum lagi, lanjutnya, pelayanan truk sampah ke masyarakat berkurang.

“Tidak mesti pembuangan sampah liar, tapi sampah yang tidak semestinya di tempat itu, kalau semestinya kan tempatnya di TPS (tempat pembuangan sampah), namun karena ini di pinggir jalan, misalnya di sekitar ring road (jalan lingkar),” katanya.

Dia juga mengatakan, petugas kebersihan pemerintah juga rutin keliling mengambil sampah di tempat yang bukan semestinya pada masa darurat ini, setidaknya dua hari sekali petugas dan armada keliling mengevakuasi sampah-sampah.

“Paling lama dua hari sekali kita muter, karena ring road ada yang dari barat dari timur, sekali muter dapat sampah satu truk, yang kemudian kita bawa ke kantor untuk kita pilah,” katanya.

Dia mengatakan, dengan menyisir dan melakukan evakuasi sampah yang tercecer di jalan-jalan secara rutin, maka perlakuannya akan lebih mudah, karena sampah tersebut masih bisa dipilah sesuai jenisnya.

“Akan tetapi kalau sudah lama kan busuk, dan sudah tidak bisa dilakukan upaya pemilahan. Jadi kita ambil itu nanti kita pilah di UPT, kemudian yang laku diolah maupun dijual, kemudian yang sampah residu nanti ada perlakuan lebih lanjut,” katanya.

Disamping mengerahkan armada pengangkut sampah, Pemkab Bantul juga berupaya membangun budaya mengolah sampah di kalangan warga guna mengatasi masalah sampah di wilayahnya.

Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengemukakan perlunya perubahan budaya dalam menangani sampah mulai dari tingkat rumah tangga guna mengatasi persoalan sampah.

“Penanganan sampah ini menyangkut budaya, bukan sekadar anggaran saja, tetapi budaya. Mengubah kebudayaan pengolahan sampah ini ke seluruh individu, bisa dibayangkan betapa beratnya itu,” katanya di Bantul, Kamis, 10 Agustus 2023.

Dia mengatakan bahwa upaya untuk membangun budaya mengolah sampah akan dimulai dari aparatur sipil negara (ASN). Dimana setiap ASN akan diintruksikan untuk memilah sampah rumah tangga berdasarkan jenis serta mulai mengolah sampah rumah tangga secara mandiri.

Peraturan mengenai penetapan ASN sebagai panutan dalam kegiatan pemilahan dan pengolahan sampah rumah tangga sedang disiapkan oleh pemerintah daerah.

“Tentu dalam beberapa bulan ke depan itu belum bisa seratus persen perubahan budaya pengolahan sampah ini akan tercapai. Tetapi, kalau kita tidak melakukannya mulai hari ini, maka budaya itu juga tidak akan terbentuk selamanya,” kata Abdul. (Lingkar Network | Anta – Lingkar.news)

Tags: BantulBerita JogjaBerita Jogja TerkiniBerita Yogyakartajogjajogja hari iniJogjahariiniPemkab BantulSampahYogyakarta

Kategori Terkait

3 Tersangka Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Bantul Ditahan Hari Ini
Jogja

3 Tersangka Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Bantul Ditahan Hari Ini

by Ulfa Puspa
18 Juni 2025

YOGYAKARTA, Lingkar.news – Sebagian tersangka kasus dugaan mafia tanah yang menimpa Mbah Tupon (68), warga Pedukuhan Ngentak, Kalurahan Bangunjiwo, Bantul...

Read moreDetails
Disnaker Sleman Fasilitasi Penyerapan Tenaga Kerja Korban PHK

Disnaker Sleman Fasilitasi Penyerapan Tenaga Kerja Korban PHK

17 Juni 2025
Pemkab Bantul Gelar GPM, Berbagai Bahan Pokok Dijual Murah

Pemkab Bantul Gelar GPM, Berbagai Bahan Pokok Dijual Murah

16 Juni 2025
Panen Perdana, Pemprov Dorong Potensi Kopi Merapi

Panen Perdana, Pemprov Dorong Potensi Kopi Merapi

16 Juni 2025
Kunjungi Bantul, Menteri Koperasi Resmikan percontohan Kopdes Merah Putih

Kunjungi Bantul, Menteri Koperasi Resmikan percontohan Kopdes Merah Putih

16 Juni 2025

Featured Post

SD 1 Ngembal Kulon Kudus Intensifkan Belajar Mengaji di Sekolah
Jateng

SD 1 Ngembal Kulon Kudus Intensifkan Belajar Mengaji di Sekolah

by Ulfa Puspa
19 Juni 2025

KUDUS, Lingkar.news – SD 1 Ngembal Kulon, Kabupaten Kudus sudah mengintensifkan kegiatan belajar mengaji sejak setahun terakhir....

Siswa SD 5 Karangbener Kudus Tekuni Hobi Jadi Dalang Cilik untuk Lestarikan Budaya

Siswa SD 5 Karangbener Kudus Tekuni Hobi Jadi Dalang Cilik untuk Lestarikan Budaya

18 Juni 2025
Wujudkan Transformasi Digital, E-Ijazah Diterapkan di Kudus Tahun Ini

Wujudkan Transformasi Digital, E-Ijazah Diterapkan di Kudus Tahun Ini

17 Juni 2025
SD 1 Wergu Wetan Kudus Bantu Siswa dan Orang Tua Daftar Akun SPMB

SD 1 Wergu Wetan Kudus Bantu Siswa dan Orang Tua Daftar Akun SPMB

16 Juni 2025
Keren! SD Krandon Kudus Langganan Juara Lomba MAPSI

Keren! SD Krandon Kudus Langganan Juara Lomba MAPSI

14 Juni 2025

Trending Post

  • Resep ayam kecap pedas manis sederhana ala rumahan

    Resep ayam kecap pedas manis sederhana ala rumahan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Resep Garang Asem Ayam Tanpa Daun dan Belimbing Wuluh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cara Nonton Video Viral Lewat Yandex Browser Jepang atau Yandex Ru

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cara Buat Roti Pisang Kukus Terenak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Resep Garang Asem Ayam Tanpa Santan, Makanan Tradisional Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Post Terbaru

Eks Pj Bupati Cilacap Jadi Tersangka Kasus Korupsi Pengadaan Aset Rp 237 M
Jateng

Eks Pj Bupati Cilacap Jadi Tersangka Kasus Korupsi Pengadaan Aset Rp 237 M

by Rosyid
19 Juni 2025

SEMARANG, Lingkar.news - Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah (Kejati Jateng) menahan eks Penjabat (Pj) Bupati Cilacap, AM, setelah ditetapkan sebagai tersangka...

BNPB: 4.088 Jiwa Mengungsi Pasca Letusan Gunung Lewotobi

BNPB: 4.088 Jiwa Mengungsi Pasca Letusan Gunung Lewotobi

19 Juni 2025
Mantan Dirut Petrogas Persada Karawang Jadi Tersangka Korupsi Rp 7,1 Miliar

Mantan Dirut Petrogas Persada Karawang Jadi Tersangka Korupsi Rp 7,1 Miliar

19 Juni 2025
KPK Selidiki Dugaan Korupsi Kuota Haji Khusus 2024

KPK Selidiki Dugaan Korupsi Kuota Haji Khusus 2024

19 Juni 2025
Facebook Instagram Youtube RSS
Lingkar.news

Lingkar News adalah web resmi dari Lingkar Media Group Network Meliputi Lingkar TV Lingkar Jateng, Lingkar Jatim, Lingkar Jogja dan Lingkar Jabar

Media Network Kami :

  • Jateng
  • Jabar
  • Jatim
  • Jogja
  • Papua
  • Banten
  • Tentang Kami
  • Info Iklan
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak Developer

© 2022 Lingkar News Mendalam dan Terpercaya

No Result
View All Result
  • Home
  • KORAN LINGKAR
  • LINGKARTV
  • Regional
    • Jateng
    • Jatim
    • Jabar
    • Jogja
    • Papua
    • Banten
  • Politik
  • Artikel
  • Resep
  • Tentang Kami

© 2022 Lingkar News Mendalam dan Terpercaya