Lumajang, Jawa Timur, Lingkar.news – Festival Banjir Tahu yang digelar di Desa Kunir Kidul, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, akan menjadi agenda pariwisata untuk menarik wisatawan di kabupaten setempat.
“Saya berkeinginan Festival Banjir Tahu di Desa Kunir Kidul, Kecamatan Kunir, masuk menjadi agenda pariwisata Pemkab Lumajang. Artinya ada anggaran dari pemerintah kabupaten yang bisa digunakan,” kata Bupati Lumajang Thoriqul Haq dalam rilis yang diterima di Kabupaten Lumajang pada Senin, 14 November 2022.
Puncak kirab tumpeng tahu dalam Festival Banjir Tahu digelar pada Minggu, 13 November 2022 malam yang dihadiri oleh bupati dan wakil bupati Lumajang dengan ribuan warga yang memadati kegiatan tersebut di lapangan Desa Kunir Kidul.
“Festival tersebut selain menjadi salah satu ajang unjuk potensi lokal, juga merupakan bagian dari rasa syukur masyarakat Desa Kunir Kidul sebagai produsen tahu atas hasil dari produksi tahunya,” tuturnya.
Tumpeng tahu raksasa itu memiliki tinggi lebih dari 6 meter dengan lebar 3 meter dan panjang 5 meter. Untuk membuatnya diperlukan tahu 100 gembrong dengan perkiraan 50 ribu buah tahu dan bahan baku yang digunakan sebanyak 1 ton kedelai.
“Acara tersebut luar biasa. Itu rasa syukur kita semua, syukurannya warga Desa Kunir Kidul atas hasil produksi tahu yang hasilnya sangat baik,” ucap bupati yang biasa disapa Cak Thoriq itu.
Ia berharap Festival Banjir Tahu nantinya masuk di kalender agenda Pemkab Lumajang sebagai kegiatan rangkaian Hari Jadi Lumajang.
Sementara itu, Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati berharap Festival Banjir Tahu dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama para produsen tahu dan UMKM di Desa Kunir Kidul.
Kepala Desa Kunir Kidul Derajat Ali Fatoni mengatakan Festival Banjir Tahu tahun 2022 memasuki tahun keempat dan diharapkan dapat membangkitkan pelaku UMKM di desa setempat usai pandemi Covid-19.
“Pihak panitia telah menyiapkan ribuan potong tahu goreng yang dilengkapi dengan petis dan cabai untuk dibagikan kepada masyarakat secara gratis yang datang pada kegiatan festival tersebut,” katanya. (Lingkar Network | Anta – Lingkar.news)