KENDAL, Lingkar.news – Kebebasan dalam mengikuti seleksi perangkat desa (perades), di mana dalam peraturannya calon perangkat desa boleh bukan merupakan penduduk desa setempat, yang berarti bahwa calon perades tidak terbatasi domisili. Sehingga, hal ini membuka peluang bagi warga luar desa bebas mencalonkan diri sesuai peraturan pemerintah.
Warga Desa Ngasinan Kecamatan Weleri sekaligus putri Kepala Desa, Erna Puspitasari kini menjadi Kaur Perencanaan di Desa Caruban. Melalui CAT, Erna mendapatkan nilai terbaik dan lolos menjadi perangkat desa di Desa Caruban, Kecamatan Ringinarum, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.
Erna mengaku senang bisa lolos dan dilantik menjadi Kaur Perencanaan di Desa Caruban. Menurutnya, tidak mudah untuk bisa lolos menjadi perangkat desa karena banyaknya pesaing. Ia juga siap jika dirinya harus pindah ke Desa Caruban.
“Karena saya bukan warga Desa Caruban dan saat ini saya tercatat sebagai warga Desa Ngasinan, tentunya akan pindah alamat sesuai dengan ketentuan,” kata Erna.
Selain itu, ia juga akan segera menyesuaikan dengan tugas dan beradaptasi dengan lingkungan kerja.
“Usai dilantik saya langsung bekerja dan menyesuaikan serta mempelajari apa yang menjadi tugas saya, dan akan langsung beradaptasi,” tuturnya.
Sementara itu Kepala Desa Caruban, Diah T Agustina berharap agar ada keselarasan antara perangkat desa yang baru dan perangkat desa yang sudah menjabat bisa untuk bisa bekerja sama.
“Saya berharap, perangkat baru bisa menyesuaikan diri dan segera beradaptasi agar bisa langsung bersinergi,” kata Diah.
Sedangkan Camat Ringinarum, Sobirin berpesan perangkat desa yang baru dilantik untuk didukung agar bisa bekerja sama dengan baik. Sobirin juga berpesan agar perangkat desa yang baru bisa belajar dari perangkat desa pendahulu.
“Saya harap semua bisa mendukung atas terpilihnya perangkat baru Kaur Perencanaan. Tanpa adanya dukungan, tidak akan bisa bekerja dengan baik,” kata Sobirin.
Ia juga meminta agar Erna, warga Desa Ngasinan yang menjadi perades baru sebagai Kaur Perencanaan di Desa Caruban, untuk segera pindah domisili ke Desa Caruban. (Lingkar Network | Unggul Priambodo – Koran Lingkar)
