REMBANG, Lingkar.news – Calon Bupati Rembang nomor urut 1, Vivit Dinarini Atnasari (Mbak Vivit), hadir dalam pementasan wayang kulit yang didalangi Ki Sigit Ariyanto dengan lakon Antasena Rati yang digelar di Kecamatan Sumber pada Rabu, 30 Oktober 2024 malam.
Mbak Vivit mengatakan bahwa gelaran wayang kulit menjadi bagian dari melestarikan kebudayaan Indonesia agar semangat dan kecintaan masyarakat kepada budaya tidak luntur khususnya di Kabupaten Rembang.
“Pentas wayang kulit ini adalah kebudayaan Indonesia yang perlu kita jaga dan lestarikan dan sudah menjadi Indentitas di Indonesia,” ucapnya.
Dalam kontestasi Pilbup Rembang 2024, Mbak Vivit bersama Zaimul Umam telah membuat skema program pelestarian kebudayaan di Kabupaten Rembang.
Punya Pengalaman Bisnis, Cabup Rembang Vivit Dinarini akan Perluas Pemasaran Batik Lasem
Program tersebut untuk memperkenalkan potensi kebudayaan yang ada di Rembang sekaligus membantu para seniman untuk melakukan pementasan.
“Ada banyak sekali potensi kesenian di Kabupaten Rembang. Ini perlu diwadahi dan dikemas dengan apik. Ini juga bisa dikombinasikan dengan pariwisata di Rembang, seperti di Bali yang mengkolaborasikan antara seni dan wisatanya,” tuturnya.
Pada kesempatan itu, Mbak Vivit juga meminta doa kepada warga yang hadir agar ketika berkesempatan memimpin Rembang pihaknya bisa bekerja dengan sebaik-baiknya.
Sementara itu, Dalang Ki Sigit Ariyanto mengatakan bahwa pada momentum pilkada ini adalah saatnya memilih pemimpin yang peduli terhadap masyarakat.
“Ini sudah saatnya masyarakat Rembang punya pemimpin perempuan. Ini Srikandi-nya Rembang, sudah saatnya perjuangan RA Kartini diteruskan,” pungkas Ki Sigit. (Lingkar Network | Setyo Nugroho – Lingkar.news)
