DEMAK, Lingkar.news – Salah satu Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) binaan Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Dinnakerind) Kabupaten Demak, Jawa Tengah adalah UMKM Daffa Jaya yang memproduksi kacang bawang.
Maya, yang merupakan warga Desa Kedondong Kecamatan Gajah sekaligus pemilik UMKM Daffa Jaya mengatakan bahwa, dirinya sudah menekuni usaha makanan ringan sejak tahun 2016.
“Saya mulai usaha dari tahun 2016. Awalnya dulu usaha ceriping pisang, kemudian mengembangkan produk sehingga muncul kacang bawang dan lain-lain,” kata Maya, pemilik UMKM binaan Dinnakerind Demak itu, pada Minggu, 21 Mei 2023.
Ia mengaku, hingga kini usahanya tersebut masih mendapatkan bimbingan dan arahan dari Dinnakerind Demak, seperti proses perizinan usaha.
Maya menjelaskan, produknya tidak hanya terjual di area Demak saja, khususnya Kecamatan Gajah.
Namun, lanjutnya, penjualan produk-produk UMKM binaan Dinnakerind Demak itu, telah merambah ke luar kota seperti Kudus dan Jepara.
Meski demikian, ia berharap agar ke depan produknya tersebut bisa menjangkau wilayah se-nusantara. Sehingga bisa meningkatkan penjualan.
“Penjualan sementara ini masih lokal area Kecamatan Gajah. Kalau luar kota baru beberapa saja seperti Kudus dan Jepara. Tapi semoga saja bisa menjangkau wilayah nusantara,” tuturnya.
Ia juga memanfaatkan media sosial Facebook dan WhatsApp untuk melakukan promosi agar pemasaran produk bisa menjangkau wilayah yang lebih luas.
“Kalau Shopee belum. Biasanya Facebook dan WhatsApp saja,” ucapnya.
Diketahui, tujuan Dinnakerind Demak melakukan pembinaan yaitu untuk memberikan masukan dan informasi agar produk-produk UMKM di Demak lebih maju dan berkembang.
Selain itu, adanya pembinaan dari Dinnakerind Demak, diharapkan pelaku UMKM bisa menghasilkan produk unggulan sehingga bisa membanggakan Demak dan mampu bersaing di tingkat nasional. (Lingkar Network | Muhammad Burhanuddin Aslam – Koran Lingkar)