SLEMAN, Lingkar.news – Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta Kustini Sri Purnomo, membuka secara resmi Festival Gelar Produk Kelompok Wanita Tani (KWT) bertempat di Desa Wisata Wana Rahayu, Kapanewon (Kecamatan) Moyudan, Minggu (5/6).
Festival Gelar Produk Kelompok Wanita Tani ini merupakan kegiatan yang diinisiasi oleh KWT Kapanewon Minggir dan Kapanewon Moyudan dengan melibatkan 60 anggota KWT untuk menampilkan dan memasarkan produk olahan makanan.
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo mengatakan bahwa, festival ini sebagai ajang untuk menampilkan dan mengenalkan potensi-potensi olahan yang dihasilkan Kelompok Wanita Tani, khususnya di wilayah Kapanewon Minggir dan Kapanewon Moyudan.
“Sektor pertanian masih menjadi sektor unggulan di Kabupaten Sleman, terlebih di wilayah Minggir dan Moyudan yang merupakan wilayah lahan pertanian sebagai lumbung pangan di Kabupaten Sleman,” katanya.
Menurutnya, berdasarkan hal tersebut, para petani memiliki peran penting dalam melakukan inovasi dengan mengolah berbagai hasil pertanian menjadi olahan yang bernilai ekonomi tinggi.
“Peningkatan nilai tambah pada produk pertanian, perikanan, dan kehutanan dapat terwujud jika sumber daya manusia pengolah produk-produk tersebut memiliki kompetensi yang baik sehingga diharapkan dengan bekal yang cukup, para kelompok tani mampu bersaing dalam pengolahan produk pertanian, yang memiliki nilai jual tinggi,” ucapnya.
Ia mengatakan, inovasi yang perlu dilakukan oleh kelompok tani tidak hanya mengolah hasil pertanian saja, tetapi juga punya inovasi dalam pemasaran.
“Kegiatan festival gelar produk ini menjadi salah satu contoh nyata inovasi yang dilakukan kelompok tani dalam memasarkan produknya,” katanya.
Selain gelar produk, dalam kegiatan ini juga diselenggarakan lomba olahan makanan dengan berbahan dasar ubi. (Lingkar Network | Lingkar.news)
