Lingkar.news – Desa Kedumulyo, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati adalah satu dari 12 desa wisata (Deswita) yang diresmikan oleh Pemkab Pati pada 2022 silam. Keindahan alam Pegunungan Kendeng, membuat Deswita ini menjadi salah satu daya tarik pengunjung.
Beberapa destinasi di Kedumulyo antara lain Gua Wareh, Bukit Teletubbies, hingga Gua Lemburan. Sayangnya dari ketiga destinasi wisata tersebut, hanya Gua Wareh yang masih banyak dikunjungi oleh para wisatawan.
Sementara nasib Gua Lemburan dan Bukit Teletubbies seolah dibiarkan begitu saja oleh pemerintah desa ataupun pengelola wisata. Padahal, keduanya memiliki keindahan tersendiri yang bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.
Gua Lemburan sendiri berada di tengah Desa Kedumulyo. Lokasinya tak jauh dari Gua Wareh sebagai destinasi utama di Deswita ini. Gua ini merupakan bongkahan dari batu kapur dengan kedalaman lorong gua sepanjang kurang lebih 10 meter.
Masyarakat sekitar percaya, gua ini memiliki kekuatan magis yang tak bisa dijelaskan secara ilmiah.
Salah satu warga bernama Setu mengungkapkan, pada proses pembangunan jalan yang melintas di depan Gua Lemburan para pekerja mengalami sakit yang tidak wajar. Sebab pada batu kapur yang berada tepat di depan gua terpaksa dihancurkan dalam proses pembangunan jalan.
“Dulu saat pembangunan jalan ini kan bagian depan dihancurkan. Tetapi ada salah satu pekerja yang tiba-tiba sakit setelahnya,” ungkap Setu, belum lama ini.
Suasana sunyi dan adem membuat Gua Lemburan seringkali digunakan oleh masyarakat sebagai tempat untuk beristirahat di siang hari. Setu sebagai salah satu warga sekitar juga rutin membersihkan bagian dalam dan luar Gua Lemburan agar tetap bersih.
Hanya saja untuk objek wisata, Setu mengakui, gua ini masih kurang diminati oleh wisatawan. Padahal Gua Lemburan merupakan satu dari sekian objek wisata yang dijadikan tour Deswita Kedumulyo.
“Kalau di sini memang sepi. Wisata ya di Gua Wareh sana. Kalau masyarakat luar paling hanya mampir sebentar pas lewat sini,” tutup dia. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Lingkar.news)